Hasilnya, madu super itu berhasil menyembuhkan luka dan infeksi superbug MRSA hanya dalam beberapa hari. Madu yang sama juga menyembuhkan luka infeksi pada wanita yang menjalani persalinan caesar.
Madu ini juga menyembuhkan luka-luka tentara yang pulang dari Afganistan, serta digunakan untuk mengobati jerawat dan melindungi kulit pasien kanker saat menjalani kemoterapi.
Konsultan mikrobiologi di Hampshire Hospitak Dr Matius Dryden mengatakan, "Ini akan merevolusi perawatan luka di seluruh dunia."
Lewat uji laboratorium, Dryden membandingkan madu Surgihoney dengan jenis madu lainnya. Dr Dryden menemukan, Surgihoney memiliki manfaat yang sangat menakjubkan. "Surgihoney dapat mengobati setiap jenis infeksi bakteri. Selain membunuh bakteri, madu ini juga menyembuhkan jaringan," ujarnya seperti dimuat dalam Daily Mail.
Dia mengatakan, banyak produk yang membunuh bakteri tapi tak melindungi jaringan. "Madu adalah obat alami. Tapi hal lain yang penting adalah saat membunuh bakteri, madu tak merusak jaringan," katanya.
Surgihoney dikembangkan Ian Staples dengan membeli sebuah lahan pertanian organik di Chile selatan. Dia membuat peternakan lebah untuk mengidentifikasi unsur-unsur kesehatan yang unik didalamnya. Meski telah mendapat lisensi dari otoritas kesehatan di Inggris, madu Surgihoney belum tersedia secara komersial. (eh)
sumber | oke77.blogspot.com | http://life.viva.co.id/news/read/439905-madu-super--pembunuh-segala-macam-bakteri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar